MENDENGKUR menjadi salah satu penyakit yang jarang diwaspadai orang. Padahal, bisa jadi mendengkur atau ngorok merupakan tanda penyakit yang cukup serius.
Direktur medis di Sleep Center, Respiratory Therapy dan PFT Lab di Phelps Hospital, Steven Thau, MD, mengatakan jika dengkuran Anda cukup keras untuk membangunkan orang lain di rumah atau bahkan diri Anda sendiri, inilah saatnya untuk menemui dokter.
Menurut dia, hal yang sama berlaku jika Anda mengalami kantuk di siang hari, palpitasi atau panik di malam hari, perubahan fungsi bagian eksekutif Anda, atau mendapati mulut sangat kering di pagi hari.
Dokter nantinya dapat menentukan apakah Anda memiliki kondisi tidur tertentu. Rohrschieb menjelaskan, apabila Anda sudah mencoba berbagai cara dan masih mendengkur, maka penting untuk berbicara dengan dokter karena mendengkur sangat terkait dengan gangguan pernapasan saat tidur seperti sleep apnea.
Sleep apnea merupakan gangguan tidur yang terjadi saat pernapasan seseorang terganggu disertai periode henti napas secara berulang pada saat tidur. Dengkuran keras menjadi salah satu gejala yang bisa diwaspadai dari masalah kesehatan ini.
“Hingga 95 persen penderita sleep apnea mendengkur, dan tingkat keparahan mendengkur meningkat seiring dengan keparahan sleep apnea,” kata dia seperti dilansir dari Antara.
Setelah dokter mendiagnosis sleep apnea, Anda dapat menjelajahi opsi perawatan lebih lanjut.
Pakar saraf Chelsie Rohrschieb, PhD menambahkan, dokter dapat membantu menentukan penyebab pasti dari dengkuran Anda dan menyusun rencana perawatan bahkan untuk orang yang tidak menderita sleep apnea.